BELAJAR
TANPA BATAS
Pernahkan kita merasa
bosan saat belajar? Atau saat kita mempelajari materi yang akan di ujikan? Dan
terkadang membuat kita lelah?
Dalam pengalaman saya,
ada dua cara atau tipe orang dalam belajar:
- Orang belajar karena menghafal
- Orang belajar karena kreatif
Belajar Kreatif (belajar dan meluangkan waktu menuliskan kembali) |
Akibat banyak beban pikiran hingga tak kuat lagi untuk belajar dan menulis |
Belajar dan bepikir yang lebih banyak di lakukan oleh orang sukses |
Ngantuk akibat banyak yang harus di kerjakan dan tak teratur belajar |
Yang dimaksud dengan Orang
belajar karena menghafal ialah seseorang yang merasa di bebani oleh banyak
materi yang diujikan dan melakukan penghafalan dari kalimat per kalimat dan program
ke program. Sayang nya, orang ini banyak menguras energi, baik itu pikiran dan
ingatan yang tidak berkembang dan hanya lengket sesaat saja di otak kita dimana selesai di
ujiankan akan berakhir juga dari pikiran atau ingatan kita. Tipe ini banyak
sekali kelemahan nya seperti :
- Banyak malas belajar
- Malas merangkai kata-kata baru
- Malas mengembangkan diri untuk maju
- Tidak percaya diri
- Takut pada tantangan dan di komentar orang
Walaupun ingatan kita
sempurna dalam menghafal kosa kata hingga titik dalam kalimat pun kita
ingat, itu berarti ada kelemahan besar dalam mengubah cara kita menjadi orang
yang dapat di andalkan. Kenapa di andalkan, karena ketika banyak orang
melakukan konsultasi kepada kita, wajib kita merespon dangan cara kita terbaru
bukan karena hafalan dari kosa kata yang ada di buku.
Sedangkan Orang belajar
karena Kreatif ialah orang yang belajar
dengan mengubah sesuatu dari cara yang telah ada menjadi sebuah cara baru dalam
mengembangkan daya pikiran dan mengatasi masalah yang akan timbul. Tipe ini
tidak hanya bergantung pada teks yang telah ada, namun sebagian teks dapat di
ubah sesuai dengan kalimat sendiri tanpa mengubah dari tujuan dan makna teks itu
sendiri. Banyak orang belajar hanya
mengambil dasar untuk melakukan tindakan, dan banyak dari tipe ini yang
melakukan perubahan secara total. Tipe ini juga dapat mengubah hal yang biasa
menjadi sebuah keajaiban dan dapat mempertanggung jawabkan nya kapan dan dimana
saja.
Orang yang kreatif
belajar tidak hanya memperoleh kata demi
kata namun dapat mengkoreksi setiap ide yang di muatkan dalam sebuah buku
tersebut. Mereka dapat melakukan tinjauan dan dapat mengembangkan kembali. Ada beberapa cara menjadi kreatif :
- Pelajari sesuai minat terlebih dahulu
- Usahakan perlahan mengingat beberapa kalimat saja bukan seluruh kalimat yang ada
- Cara mudah di ingat ialah ambil kertas dan tulis lalu ingat dan kembali test dalam 1 jam
- Ingat kata mudah dengan cara seperti mengingat dasar kata atau kesamaan dari kosa kata misalnya : “Pancasila adalah ideologi dasar bagi negara Indonesia. Nama ini terdiri dari bahasa Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla berarti prinsip atau asas. Pancasila merupakan rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia” Karena begitu banyak kosa kata dari pengertian Pancasila, maka ambilah beberapa yang mungkin sering di ingat contoh : ideologi dasar, berasal ari bahasa Sanskerta: pañca berarti lima dan śīla, rumusan berbangsa dan Negara. Anda hanya cukup mengingat beberapa kosa kata yang mudah untuk di kembangkan, jika saat Anda mengingat kata ideologi dasar otomatis ingatan Anda akan mengingat pancasila dan beberapa bagian nya.
- Berusaha untuk melakukan review kembali
- Buatlah sesuai dengan gaya dan bahasa sendiri yang cukup di mengerti.
- Rutinlah untuk melakukannya, dan perkembangan akan lebih cepat
Belajar tanpa batas
ialah belajar yang tidak hanya bergantung pada satu kaidah saja namun dapat
mempelajari dari berbagaimanapun sumber nya. Terkadang seseorang tidak
peduli dengan alam sekitar nya, padahal alam cukup sederhana memberikan banyak
inspirasi untuk belajar. Banyak hal yang kita dapat amati dari sekitar kita.
Ilmu bukan hanya di dapat dari sekolah tetapi lebih banyak orang meluangkan waktu
untuk sendiri dalam mengambil inspirasi di sekitar nya untuk menciptakan sebuah
solusi pada permasalahan banyak orang. Dari setiap permasalahan dan kesulitan orang
di sekitar kita, dapat menjadi ide yang mungkin kita kembangkan menjadi sebuah
penemuan, misalnya menciptakan sesuatu pada keterbatasan yang orang miliki.
No comments:
Post a Comment